Dibalik Ketidaksempurnaan

Diposting oleh Label: di

Adakah manusia yang sempurna? Sempurna yang gue maksudkan disini adalah bisa melakukan apa aja, dan berbakat dalam semua bidang. Hmm.. Gue rasa ga ada.. Tiap insan di dunia ini gue yakin punya kekurangan dan kelebihannya masing-masing. So, harus kita sadari bahwa ga ada yang sempurna. Dan gue rasa kalimat kiasan ini masih berlaku sampai saat ini 'di atas langit masih ada langit'. Artinya : masih ada orang lain yang lebih daripada kita, sehingga kita ga boleh merasa tinggi dan memandang rendah orang lain 

Misalnya ada orang yang mahir menari, belum tentu bisa menyanyi. Orang yang bisa matematika, belum tentu bisa bahasa. Ya itulah yang menyebabkan semua orang harus saling melengkapi. Dengan ketidaksempurnaan ini, bukan berarti menutup kemungkinan untuk membuat suatu hal menjadi sempurna. Karena, jika ketidaksempurnaan itu digabungkan menjadi satu, maka bisa menghasilkan sesuatu yang sempurna. Sama halnya seperti gue dan 'doi', kalo dipersatukan jadinya perfect cieee.. Siapakah doi itu? Masih dalam peredaran kayaknya huhu...

Seperti halnya bila ingin menyesap kopi manis. Jika tanpa gula, maka kopi itu menjadi tidak sempurna (rasanya pahit). Namun, bila gula nya pas, maka rasa kopi nya bisa membuat kita sampai ke langit ketujuh hehe.. Ini hanyalah sebuah analogi sederhana mengenai ketidaksempurnaan yang bila disatukan menjadi sebuah kesempurnaan.

Kita harus tetep bersyukur dengan ketidaksempurnaan yang kita miliki ini. Sering ada yang mengatakan bila semua orang dilahirkan sempurna, nah maksudnya disini kita belajar untuk melihat ketidaksempurnaan sebagai sesuatu yang 'wow', 'amazing', dan 'luar biasa'. Dilahirkan dengan anggota tubuh yang lengkap pun bisa dianggap sebagai sebuah kesempurnaan. Namun, sebagai manusia fana, kita seringkali merasa ga puas dan ingin bisa semua hal. Disinilah harusnya kita menyadari tentang ketidaksempurnaan diri kita masing-masing. Istilahnya ya kita harus berkaca pada cermin yang datar (jangan cembung atau cekung) untuk instropeksi diri atas kekurangan dan kelebihan yang dimiliki. Bukan ngeliatin rambut dan muka doang di kaca wkwk.. Apalagi selfie (padahal gue pernah melakukan ini ._.)

Ketidaksempurnaan membuat kita belajar
Belajar untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi. Manusia akan terus belajar untuk mengejar sebuah kesempurnaan, oleh karena itu ketidaksempurnaan hendaknya dapat memompa semangat kita, dan bukan malah menyurutkannya. Kita juga bisa belajar berlapang dada melihat orang lain sukses di bidangnya masing-masing dan yakin bahwa kita juga bisa sukses di bidang yang kita kuasai.

Ketidaksempurnaan membuat kita rendah hati
Inget! Rendah hati bukan rendah diri. Ketidaksempurnaan hendaknya membuat kita inget bahwa ada bidang yang kita ga kuasai, jadi kita sebagai manusia ga boleh jumawa (sombong). Tapi kita juga ga boleh rendah diri alias minder dengan ketidaksempurnaan kita. Melihat orang lain bisa dalam suatu bidang, membuat kita lebih menyadari bahwa semua orang bisa dalam hal nya masing-masing. Jadi ga ada alasan untuk kita sombong kan? Hehe..

Ketidaksempurnaan membuat kita bersyukur
Kita akan senantiasa bersyukur atas kelebihan yang kita punyai apabila menyadari dengan bijak apa yang menjadi batasan dalam diri kita. Mungkin ada banyak orang yang ingin menjadi seperti kita namun ga bisa. Oleh karena itu, kita harus lebih menghargai diri kita sendiri, bukannya malah mengeluh atas ketidaksempurnaan yang dimiliki.

Ketidaksempurnaan membuat kita lebih mengenal diri sendiri
Kita menjadi lebih tau apa yang menjadi kelebihan dan kelemahan kita, sehingga kita mampu lebih mengenal diri sendiri. Kembangkan hal-hal yang menjadi kelebihan kita agar bisa menjadi sesuatu yang sempurna dan spektakuler. Dan ga usah takut akan kekurangan yang dimiliki, karena kita hanyalah manusia biasa. Seperti gue yang juga ga luput dari kekurangan. Tapi marilah jadikan kelebihan kita sebagai yang terbaik. Fokuskan arah bidikan panah pada  hal yang menjadi kelebihan kita. Niscaya, ketidaksempurnaan akan terlihat menjadi sempurna :)

Untuk apa menyesali ketidaksempurnaan. Yang penting adalah mengubahnya menjadi sesuatu yang sempurna.

Posting Komentar

Back to Top